A materials recovery facility, or MRF (pronounced like 'murph'), receives, separates, and prepares recyclables which are then baled and transported to be remanufactured into new products including glass containers, aluminum cans, paper, cardboard, plastic packaging and steel products.
TPST (dibaca ‘murf’ dalam ejaan bahasa Inggris) merupakan singkatan dari Material Recovery Facilities atau dalam bahasa Indonesia berarti Tempat Pemrosesan Sampah Terpadu. Alat ini menerima, memisahkan, dan menyiapkan materi daur ulang yang kemudian dikemas dan diangkut untuk diproduksi ulang menjadi produk baru seperti wadah kaca, kaleng alumunium, kertas, karton, kemasan plastik, dan produk berbahan baja.
We operate what the industry calls a "Dirty MRF" - with up to 100 tonnes per day capacity. The system is specifically designed to meet the needs of Indonesian waste composition and local context. The MRFs accept recyclable materials combined with municipal solid waste. To separate the different materials, the facilities use a combination of manual and machine-based sorting. The materials then undergo processing to meet industry quality standards.
Kami mengoperasikan apa yang disebut sebagai “Dirty MRF” atau sampah campuran yang belum disortir dengan kapasitas hingga 100 ton per hari. Sistem ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan kandungan sampah di Indonesia dan sesuai daerah setempat.
